Asam Lemak Dari Minyak Sunco
Tentang Produk Minyak Goreng Sunco
Tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis) berasal dari Afrika Barat, merupakan tanaman penghasil utama minyak nabati yang mempunyai produktivitas lebih tinggi dibandingkan tanaman penghasil minyak nabati lainnya. Kelapa sawit pertama kali diperkenalkan di Indonesia oleh pemerintahan Belanda pada tahun 1848.
Awalnya tanaman kelapa sawit dibudidayakan sebagai tanaman hias, sedangkan pembudidayaan tanaman untuk tujuan komersial baru dimulai pada tahun 1911.
Perintis usaha perkebunan kelapa sawit di Indonesia adalah Adrien Hallet (orang Belgia), kemudian budidaya yang dilakukannya diikuti oleh K.Schadt yang menandai lahirnya perkebunan kelapa sawit di Indonesia mulai berkembang.
Minyak sawit dapat digunakan untuk berbagai macam kegunaan salah satunya sebagai bahan baku minyak goreng karena keunggulan sifat yang dimilikinya yaitu tahan oksidasi dengan tekanan tinggi
Bagian yang paling popular untuk diolah dari kelapa sawit adalah buah. BAgian daging buah menghasilkan minyak kelapa sawit mentah yang diolah menjadi bahan baku minyak goreng dan berbagai jenis turunannya
Minyak goreng yang baik diolah dari buah kelapa sawit yang segar.
SunCo dibuat dengan teknologi mutakhir dengan melalui 5 tahapan proses yakni 3 kali proses pemurnian dan 2 kali proses penyaringan sehingga menghasilkan minyak goreng yang baik dengan bukti-bukti sebagai berikut:
BENING. Tidak cepat hitam, minimalkan resiko kanker!
Rahasia beningnya Sunco berasal dari buah kelapa sawit segar yang langsung diolah. Warna bening adalah bukti minyak goreng yang baik karena tidak cepat hitam atau teroksidasi sehingga meminimalkan risiko kanker.
TIDAK MUDAH BEKU. Kandungan asam lemak jenuh rendah, hindarkan ancaman kolesterol jahat!
Dibandingkan dengan minyak goreng sawit yang lain Sunco tidak mudah beku. Ini membuktikan bahwa Sunco adalah minyak goreng dengan kandungan asam lemak jenuh terendah sehingga meminimalkan peningkatan kolesterol (LDL Kolesterol).
KARAKTERNYA SEPERTI AIR. Tidak lekat dan mudah mengalir!
Kualitas minyak goreng dapat dibuktikan dengan uji organoleptik*. Sunco diolah dari buah kelapa sawit segar maka Sunco karakternya seperti air, tidak lekat, dan tidak menyerap berlebih di makanan. Makan lebih nyaman tanpa rasa gatal/serik di tenggorokan.
*Uji organoleptik dilakukan untuk membuktikan kualitas minyak goreng yang baik secara sensorik.
Asam Lemak Dalam Minyak Sunco
Asam Laurat
Asam laurat (nama sistematis : asam dodekanoat) adalah asam lemak jenuh berantai sedang (Ing. middle-chained fatty acid, MCFA) yang tersusun dari 12 atom C. Sumber utama asam lemak ini adalahminyak kelapa, yang dapat mengandung 50% asam laurat, serta minyak biji sawit (palm kernel oil). Sumber lain adalah susu sapi. Rumus kimia asam palmitat dapat ditulis sebagai C12H24O2 atau CH3(CH2)10COOH.
Asam Palmitat
Asam palmitat adalah asam lemak jenuh yang tersusun dari 16 atom karbon (CH3(CH2)14COOH).Tumbuh-tumbuhan dari famili Palmaceae, seperti kelapa(Cocos nucifera) dan kelapa sawit (Elaeis guineensis) merupakan sumber utama asam lemak ini. Minyak kelapa bahkan mengandung hampir semuanya palmitat (92%). Minyak sawit mengandung sekitar 50% palmitat. Produk hewani juga banyak mengandung asam lemak ini (dari mentega, keju, susu, dan juga daging).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar